BEASISWA BIDIKMISI DIHAPUS, DIGANTI KIP KULIAH. BAGAIMANA SISTEMNYA?
WWW.INFOKEMENDIKBUD.WEB.ID
–Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir menyebut beasiswa bidikmisi akan segera dihapus.
Sebagai gantinya, kuota beasiswa bidikmisi yang tahun ini berjumlah 130.000, akan digabungkan dalam program Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah.
“Iya (dihapus). Ganti nama, sudah beda,” kata Menteri Nasir kepada awak media di Kompleks DPR RI Jakarta.
KIP Kuliah, lanjut Menristekdikti, nantinya akan memiliki kuota yang lebih besar. Pasalnya, salah satu program kampanye Presiden Joko Widodo di periode kedua ini juga akan menggabungkan sejumlah beasiswa lainnya, antara lain Bantuan Biaya Pendidikan Peningkatan Prestasi Akademik (BPP-PPA) dan Beasiswa Affirmasi Pendidikan (ADik) Papua.
“Kemarin sudah diputuskan dalam ratas (rapat terbatas, Red), lebih besar dari itu (bidikmisi). Dari 130.000 di tahun 2019, pada 2020 akan menjadi 400 ribu. Presiden targetnya (total) 2 juta pada 2024,” terang dia.
Adapun untuk sistemnya, Menristekdikti menyebut penerima Kartu Indonesia Pintar di jenjang pendidikan dasar dan menengah (dikdasmen), secara otomatis akan mendapatkan KIP Kuliah, jika sudah dinyatakan lulus oleh perguruan tinggi tujuan.
“Kalau dia diterima di kuliah, akan kita biayai. Yang diterima di PTN dan PTS. Tinggal lapor, punya KIP,” jelas Nasir.
Sumber : jurnas.com
Demikian
berita dan informasi terkini yang dapat kami sampaikan. Silahkan like fanspage
dan tetap kunjungi situs kami di WWW.INFOKEMENDIKBUD.WEB.ID, Kami
senantiasa memberikan berita dan informasi terupdate dan teraktual yang
dilansir dari berbagai sumber terpercaya. Terima Kasih atas kunjungan anda
semoga informasi yang kami sampaikan ini bermanfaat.
Apakah dengan kip akan mendapat biaya hidup seperti bidikmisi?
BalasHapus